Minggu, 08 Desember 2013

MODUL 5 KONSEP DAN PERANAN DATABASE DI DALAM SIM



MODUL 5
KONSEP DAN PERANAN DATABASE
DI DALAM SIM


  1. Konsep Sistem Database

Di dalam dunia usaha dan dunia kerja, informasi merupakan bagian penting dan sangat berharga. Informasi yang akurat dan cepat waktu akan membantu manajer dalam mengambil keputusan dan menentukan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mempertahankan dan mengembangkan organisasi dan usahanya. Untuk itu diperlukan suatu sistem database yang lengkap, akurat dan dapat ditampilkan secara cepat dan mudah setiap kali diperlukan.
Manajemen database merupakan bagian dari manajemen sumber daya informasi, serta memastikan bahwa sumber daya data perusahaan mencerminkan secara akurat system fisik yang diwakilinya. Sumber daya data disimpan dalam media penyimpanan sekunder yang dapat mengambil bentuk berurutan (sequential) atau akses langsung (direct access).
Tujuan utama database meliputi penyediaan sarana akses yang fleksibel, pemeliharaan integritas data, proteksi data  dari kerusakan dan penggunaan yang tidak legal serta penyediaan sarana untuk penggunaan secara bersama (share), seperti keterhubungan data, pengurangan atau meminimalkan kerangkapan data (redundancy), menghilangkan ketergantungan data pada program-program aplikasi, menstandarkan definisi elemen data, dan meningkatkan produktivitas personil system informasi.

  1. Pengertian Sistem Database

Perangkat lunak yang mengelola database disebut Sistem Manajemen Database (Database Management System) – DBMS. Semua DBMS memiliki suatu pengolah bahasa deskripsi data (data description language processor) yang digunakan untuk menciptakan database serta  suatu pengelola database yang menyediakan isi database bagi pemakai.

Sistem database mempunyai beberapa kriteria yang penting, yaitu :
  1. Bersifat data oriented dan bukan program oriented.
  2. Dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah databasenya.
  3. Dapat berkembang dengan mudah baik volume maupun strukturnya.
  4. Dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru secara mudah.
  5. Dapat digunakan dengan cara-cara yang berbeda.
  6. Kerangkapan data (data redundancy) minimal.

Keenam criteria tersebut membedakan secara nyata/jelas antara file database file tradisional yang bersifat program oriented, yaitu hanya dapat digunakan oleh satu program aplikasi.
Sistem database adalah suatu koleksi data computer yang terintegrasi, diorganisasikan, dan disimpan dalam suatu cara yang memudahkan pengambilan kembali. DASD (Direct Access Storage Device) harus digunakan.

Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa system database mempunyai beberapa elemen penting, yaitu :
  1. Database sebagai inti system database.
  2. Perangkat lunak untuk mengelola database.
  3. Perangkat keras sebagai pendukung operasi pengolahan data, serta manusia mempunyai peran penting dalam system tersebut.

Dua tujuan utama dari konsep database adalah  meminimumkan pengulangan dan mencapai independensi data.

Independensi data adalah kemampuan untuk membuat perubahan dalam struktur data, tanpa membuat perubahan pada program yang memproses data, dan dapat dicapai dengan menempatkan spesifikasi dalam tabel dan kamus terpisah secara fisik dari program.

Program mengacu pada tabel  untuk mengakses data. Perubahan struktur data hanya dilakukan sekali, yaitu dalam tabel.

Konsep database dan hierarki data terdiri dari :
-        Database
-        File
-        Catatan
-        Elemen Data

     Ada beberapa data didalam suatu system database. Model data merupakan suatu cara untuk menjelaskan bagaimana pemakai (user) dapat melihat data secara logis.

  1. Object Based Data Model

Merupakan himpunan data dan prosedur/relasi yang menjelaskan hubungan logis antar data dalam suatu database berdasarkan objek datanya.






Yang merupakan Object Based data Model :
1.     Entity Relation Diagram (ERD)



Contoh :
 





















2.     Semantic Model
Hampir sama dengan ERD hanya relasi antar objek dasar tidak dinyatakan dengan symbol, tetapi menggunakan kata-kata (semantic)

Simbol yang digunakan :
menunjukan adanya Relasi
 
                                          









menunjukan Atribut
 


 













Contoh :


 





Melayani                                Nasabah



Oval: Amir
 
                     mempunyai                                   adalah
 











  1. Record Based Data Model

Model ini berdasarkan pada record untuk menjelaskan kepada user tentang hubungan logis antar data dalam database.

Yang merupakan Record Based Data Model :

1.     Relational Model

Menjelaskan kepada user tentang hubungan logis antar data dalam database dengan memvisualisasikan kedalam bentuk table yang terdiri dari sejumlah baris dan kolom yang menunjukan atribut tertentu.

Contoh :

             File : Mata_Kuliah

Kode_MK

Nama _MK
SKS
K-0101
K-0102
K-0103
K-0104
SIM
Algorithma
Struktur Data
APSI
3
4
2
2


Keterangan :
-        Banyaknya kolom dalam table disebut Derajat (Degree)
-        Baris merupakan kumpulan kolom (Atribut)
-        Satu baris data dalam satu tabel disebut Record
-        Banyaknya baris dalam satu tabel disebut Cardinality

Pada file Mata_Kuliah :
-        Mempunyai Derajat (berderajat) = 3
-        Mempunyai Atribut : Kode_MK, Nama_MK, SKS
-        Mempunyai Record yang terdiri dari : Kode_MK, Nama_MK, SKS
-        Mempunyai Cardinality (bercardinality) = 4
-        Setiap item data pada baris dan kolom mempunyai nilai yang tidak dapat dipecah lagi (Atomic Value).

2.     Hierarchycal Model (Tree Structure)

Adalah hubungan logis antar data dalam database dalam bentuk hubungan bertingkat (hierarchy).
Elemen penyusunnya disebut Node
Level paling tinggi disebut Root

Contoh :


 















Catatan :
          - Node  1      =  Root
          - Node  2      =  Parent dari node 5 dan node 6
          - Node 5, 6   =  Child dari node 2
          - Node 4       =  Parent dari node 7 dan node 8
          - Node 7, 8   = Child dari node 4
          - Node 3, 5, 6, 7, 8  = Leaf (node yang tidak mempunyai cabang)


3.     Network Model

Disebuit juga sebagai Plex Structure. dideskripsikan ke dalam struktur parent dan child dan digambarkan sedemikian rupa sehingga child pasti berada pada level paling bawah dan sebuah child dapat mempunyai labih dari satu parent.

Contoh :



 


                    PARENT                                                                   CHILD
                   








 



















  1. Physical Based Data Model

Digunakan untuk menjelaskan kepada pemakai (user) tentang bagaimana data dalam database disimpan dalam media penyimpanan yang digunakan secara fisik. Model ini lebih berorientasi pada mesin (machine oriented)
Terdapat dua model :
1. Unifying Model
2. Frame Memory.





ELEMEN SISTEM DATABASE

          Sistem database mempunyai beberapa elemen penyusun system. Elemen-elemen pokok penyusun system database adalah sebagai berikut :

  1. Database (sudah dibahas diatas)

  1. Software (perangkat lunak)
Perangkat lunak yang digunakan dalam suatu system database terdiri dari dua macam, yaitu : Data Base Management System (DBMS) dan Data Base Application Software (DBAS)

  1. Hardware (perangkat keras)
Perangkat keras dalam suatu system database mempunyai komponen utama yang berupa unit pusat pengolah  (Central Processing Unit atau CPU) dan unit penyimpan (Storage unit).
CPU mempunyai beberapa bagian penting, yaitu unit aritmatika dan logika (Arithmetic and Logic Unit atau ALU), memory utama (Main Memory), dan unit pengendalai (Control Unit).
Storage unit merupakan suatu peralatan fisik yang digunakan sebagai media penyimpan data dalam suatu system database. Media penyimpan yang umum digunakan adalah magnetic disk ( hard disk dan floppy disk). Sedang media penyimpan untuk data cadangan (back up data) yang umum adalah magnetic tape.

  1. Brainware (manusia)
Manusia merupakan elemen penting pada system database. Tipe orang yang menggunakan system database adalah berbeda-beda dan mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda pula. Seorang manajer memerlukan informasi tersaring untuk membuat keputusan dan personal klerikal mempunyai tugas memasukkan data dari sumber dokumen ke dalam system. Pelanggan memerlukan data tentang order atau rekening. Pemerintah mempunyai kebutuhan informasi keuangan dan laporan ketenagakerjaan. Sedangkan investor memerlukan data kesehatan perusahaan dan auditor melakukan audit untuk membuat pernyataan keuangan. Suatu system database harus memberi pemusatan perhatian pada pemakai.

PERANAN SISTEM DATABASE
          Keberhasilan suatu SIM sangat dipengaruhi oleh system database yang merupakan salah satu komponen/elemen penyusun system tersebut.
Karena itu sangatlah penting menyusun system database yang baik, yang mampu memnuhi segala kebutuhan data atau informasi pemakainya. Semakin lengkap, akurat, dan mudah dalam menampilkan kembali data-data yang ada di dalam database, maka semakin meningkatkan kualitas SIM itu sendiri.

SISTEM DATABASE SEBAGAI KOMPONEN SIM
          Suatu system database merupakan salah satu dari berbagai komponen penting penyusun SIM. Sebagai komponen penyusun, keberadaan system database sangat diperlukan dalam mendukung fungsi kinerja SIM. Sedangkan fungsi didalam  SIM juga sangatlah penting sehingga keberadaannya memang sangat dibutuhkan. Sistem database dapat disetarakan dengan bahan baku bagi suatu produk dalam proses produksi, yang apabila bahan baku tidak tersedia, maka semua proses atau kegiatan produksi tersebut akan terhenti atau tidak pernah terjadi.

SISTEM DATABASE SEBAGAI INFRASTRUKTUR SIM
          Sistem database dan system managemen database (DBMS) menyedia kan suatu sarana infrastruktur kepada organisasi-organisasi system informasi yang dibangun, seperti pada gambar ini :
 



                                                        SISTEM
                                                   PENDUKUNG
                                              KEPUTUSAN (DSS)


 
                                            SISTEM INFORMASI
                                             MANAJEMEN (MIS)


 


                               SISTEM PENGOLAHAN TRANSAKSI
                                                        (TPS)





















SISTEM BASIS DATA
 


 


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar